Selasa, 27 November 2012

     4. sikap pasang 4


 B.Sikap kuda-kuda
    1. Kuda-kuda depan, dengan sikap satu kaki di depan di tekuk  kaki belakang ditarik lurus kebelakang
sikap badan lurus sedikit condong, pandangan lurus kedepan.












   2. Kuda-kuda samping, dengan salah satu kaki ditarik menyamping kebelakang dan kaki yang ditarik kebelakang tersebut ditekuk kaki yang didepan lurus, dengan posisi badan menyamping seperti menghindar/mengelak.












   3. Kuda-kuda tengah , dengan sikap kedua kaki ditekuk sama besar, badan tegak lurus dengan posisi badan berada di tengah-tengah











   4.  Kuda-kuda belakang, dengan sikap dimana salah kaki depan sedikit ditarik kebelakang dengan dijinjit dan kaki belakang menjadi tumpuan dan pemusatan berat badan. kaki belakang dengan posisi kaki sedikit ditekuk, dengan  pandangan lurus kedepan badan tegak lurus.











   5. Kuda-kuda silang depan , dengan sikap salah satu kaki disilangkan kedepan dan yang satu lagi tetap pada posisi awal/dibelalakang. kemudian kedua kaki ditekuk, dengan posisi telapak kaki depan melintang dan kaki  yg dibelakang sediki menjinjit, badan menghadap kedepan dan tegak.

    6. Kuda-kuda silang belakang, dengan sikap salah satu kaki disilangkan kebelakang dan yang satunya lagi tetap berada di depan, kedua kaki ditekuk, dengan posisi kaki yang disilangkan sedikit menjinjit, dan kaki yang satunya lagi melintang, posisi badan searah dengan arah silang kaki.










 A. sikap pasang
     1. Sikap pasang 1












2. Sikap pasang 2











   3.  Sikap pasang 3














Selasa, 06 November 2012

SEJARAH PENCAK SILAT

Pencak Silat sebagai bagian dari kebudayaan bangsa Indonesia berkembang sejalan dengan sejarah masyarakat Indonesia. Dengan aneka ragam situasi geografis dan etnologis serta perkembangan zaman yang dialami oleh bangsa Indonesia, Pencak Silat dibentuk oleh situasi dan kondisinya. Kini Pencak Silat kita kenal dengan wujud dan corak yang beraneka ragam, namun mempunyai aspek-aspek yang sama. Pencak Silat merupakan unsur-unsur kepribadian bangsa Indonesia yang dimiliki dari hasil budi daya yang turun temurun. Sampai saat ini belum ada naskah atau himmpunan mengenai sejarah pembelaan diri bangsa Indonesia yang disusun secara alamiah dan dapat dipertanggung jawabkan serta menjadi sumber bagi pengembangan yang lebih teratur. Hanya secara turun temurun dan bersifat pribadi atau kelompok latar belakang dan sejarah pembelaan diri inti dituturkan. Sifat-sifat ketertutupan karena dibentuk oleh zaman penjajahan di masa lalu merupakan hambatan pengembangan di mana kini kita yang menuntut keterbukaan dan pemassalan yang lebih luas. Sejarah perkembangan Pencak Silat secara selintas dapat dibagi dalam kurun waktu